Minggu, 03 Mei 2015

Cinta Part 46

" Akhirnya kau datang, aku sudah pesankan makanan favorit mu,,,, " Ucap Prisly ketika Rajjat berjalan mendekatinya,,,
" Tak perlu,,, apa mau mu?,,, hah,,, kau ingin menghancurkan rumah tanggaku? apa maumu?" Rajjat tak dapat mengontrol emosinya,,,
" Tenanglah Rajjat,,,, " Prisly melemparkan amplop di atas meja, " duduklah dulu, dan lihat baik-baik foto yang berada di dalam amplop itu" Ucap Prisly
Rajjat menatap amplop coklat yang berada di atas meja, Ia raih dengan tangan kirinya, dan lalu Ia membukanya, mengambil salah satu foto yang ada di dalamnya,,, Rajjat menghela nafas besar, Ia memejamkan matanya, dan menatap geram ke arah Prisly,,,
" Tenanglaaah Rajjat, sebaiknya kau jangan ambil masalah,,, aku melakukan ini karna sikap tak bersahabatmu Rajjat, aku tak akan berbuat seperti ini kalau kau bersikap baik padaku,,," Ucap Prisly
" Sampai kapan pun aku tak akan percaya padamu,,," Bentak Rajjat
" Kau tak bisa di ajak kompromi Rajjat,,, baiklah,,, sekarang juga aku akan kirimkan video kitaa,,,," Prisly tersenyum menantang
Rajjat semakin geram, Ia menatap Prisly sinis,,,

" Aku tak menginginkan apapun, hanya aku ingin kau tetap baik padaku,,, itu saja,,, dan aku pun akan baik padamu, pada Pari,,,," Ucap Prisly lagiii
" Oke,,,, baiklaaaah,,, tapi sekaraang sebaiknyaa kau jangan pernah menghubungiku lagi, dan jangan pernah menemuiku lagi,,," Ucap Rajjat akhirnya
" Mengapa??mengapa aku harus menurutimu sedang kau sendiri bersikap tak adil padaku,,,?" Prisly balik membentak Rajjat
" Apa maksudmu,,,? Kau mengancamkuu?" Ucap Rajjat lagi
" Terpaksa, bisa di katakan seperti itu,,, kau memutuskan aku secara sepihak, kau mengabaikan aku demi dia, apakah aku tak berarti apapun bagimu?? itulah sebabnya terpaksa aku gunakan cara seperti ini,,, kau hanya perlu baik padaku, dan aku akan baik padamu dan Pari " Ucap Prisly
" Terserah padamu,,, aku pergi,,," Rajjat hendak melangkah meninggalkan Prisly,,, tapi Prisly segera mencegahnya,,, Rajjat menoleh tak senang
" Tunggulah sebentar, aku belum selesai berbicara,,," Prisly menahan Rajjat dengan meraih tangannya
" Ada apa lagi? semua sudah jelas, kau menjebakku, untuk menhancurkan hidupku,,, dan aku membenci cara mu yang kampungan itu" Sinis Rajjat
" Oke baiiklaah,,, aku memang menjebakmu,,, tapi setidaknyaa temanilah aku makan terlebih dahulu di sini, dan bukankah aku sudah memesankan makanan untukmu, makanlah dulu" Prisly tersenyum dengan wajah memohon pada Rajjat
" Tidak,,,, aku harus pergiiii,,,," Rajjat segera menepis tangan Prisly dari dirinya
" Rajjat,,,,, permintaanku sederhana, hanya ingin kau temani aku makan,,, hanya itu,,, tp kau menolaknya dengan kasar,,, ingat!!! sikapmu yang seperti ini akan membuat aku semakin nekat untuk menghancurkan hubunganmu dengan Pari,,," Prisly membentak Rajjat,,,

Rajjat terdiam geram, terpaksa Ia duduk tanpa menyentuh sedikitpun makanan yang ada di depannya,,,

" Oyaa Rajjat,,, aku mendengar kau dan Pari akan pergi ke Indonesia,,, kapan?" tanya Prisly sambil memasukkan makanan ke dalam mulutnya
Rajjat menggeleng sambil menatap ke arah lain, Rajjat tak ingin menatap wanita yang ada di depannya itu,,,
" Aku dengar dari  Mr. Rahul,,,, kau ingat dia? dia yang mengenalkanmu dengan Mom Ekta,,, dia sudah kembali dari Amerika, baru dua minggu yang lalu, dan dia sekarang kembali memegang Stasiun StarplusTV,,, Aku bertemu dengannya di acara ulang tahun istrinya dua hari yang lalu,,, aku juga hadir di sana, karna istrinya Mr. Rahul adalah adik dari ibu ku, kau tauu??? Mr. Rahul yang ternyata menjadi menjadi sponsor tunggal untuk keberangkatan mu ke Indonesia, Beliau yang akan membiayai seluruh biaya latihan, busana, akomodasi, dan,,,, " Prisly tersenyum sinis serta menghentikan ucapannya,,, Rajjat akhirnya menoleh pada nya
" Dan,,,, kenapa? " Rajjat mencium bau yang tak beres pada senyuman Prisly
" Kau akan tau pada saatnyaa,,,, " Prisly tersenyum lebar sambil memasukkan potongan steak dari piring yang ada di depannya,,,
Rajjat di buat kesaal sekali dengan wanita yang ada di sampingnya kini,,,
" Sebaiknya aku pergi sekarang,,,, " lalu Rajjat melangkahkan kakinya keluar dari restaurant tersebut,,,
Di dalam mobil Rajjat segera membuka isi amplop yang ada di tangannya tersebut, dan Rajjat di buat geram dengan banyak foto yang Prisly kirimkan untuknya,,, Rajjat menghela nafas panjang, Ia memejamkan matanya, mendadak kepalanya begitu pusing,,, Rajjat merasakan lelah yang teramat, Lalu beberapa menit kemudian Rajjat menyalakan mesin mobilnya dengan sangat hati-hati sambil sesekali tangannya memegang kepalanya yang terasa sakit.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~000000~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Di tempat Syuting Pari tampak sedang merias kembali riasan yang rusak akibat scene di mana Ia harus mengeluarkan banyak air mata, sambil tangannya sesekali membaca skrip naskah yang berada di sampingnya, Hari ini cuaca di India terasa sangat panas, walaupun Pari mengambil scene di dalam ruangan dan ada beberapa AC yang di pasang, tapi Pari tetap merasakan panas yang teramat,
Pari teringat Rajjat, dua minggu belakang mereka mengambil lokasi syuting yang berbeda, Ia dan banyak pemain wanita berada di Istana di karjat, sedangkan suaminya Rajjat di tempat lain, tak jauh memang tapi kali ini Pari merasa merinduinya,,, apalagi akhir-akhir ini Pari merasa Rajjat sedikit pendiam, beberapa kali Pari bertanya pada nya, Rajjat hanya menjawab bahwa Ia merasa agak sedikit pusing dan lelah, di luar jadwal syuting Rajjat banyak menghabiskan waktunya dengan tidur di kasur dan hanya sebentar berbicara padanya, Pari sedikit khawatir, apa yang terjadi padanya, namun Pari tak ingin berfikir buruk tentangnya, Pari hanya menyediakan tambahan vitamin untuknya, dan Rajjat menerimanya dengan senang,,, Pari mengambil ponselnya, Pari ingin menghubungi Rajjat, tapi kemudian Pari mengurungkannya, karna Pari hafal sekali kalau tengah syuting Rajjat tak mungkin mengangkat telephon nya, Pari hanya mengirimkan pesan singkat yang mengatakan bahwa saat ini Ia begitu merindukannya, Pari tersenyum saat pesan yang Ia perutukkan untuk suaminya itu Ia kirimkan, Tiba-tiba Sutradara memanggilnya karna Pari harus kembali take scene untuk adegan selanjutnya, Pari segera mengemasi barang-barangnya, membereskannya, dan berlalu dari ruangan istirathat tersebut.

~~~~~~~~~~~~~~~00000~~~~~~~~~~~~

Cuaca di India yang teramat panas membuat Rajjat banyak sekali mengeluarkan keringat, peluhnya membasahi seluruh tubuhnya, Rajjat menenggak air putih dari botol yang telah Pari persiapkan untuknya, Kostum yang di kenaknnya sangat tebal membuat Rajjat merasakan panas yang teramat,,,

" Rajjat,,, istirahatlah, dua jam lagi kau ambil take scene, jangan sampai kondisimu drop, karna kali ini cuaca teramat tidak bersahabat,,," salah seorang kru mengingatkan Rajjat
Rajjat mengangguk sambil tyersenyum, lalu ia melangkahkan kakinya di ruangan yang di sediakan untuk istirahat para pemain, Di dalam ruangan di pasangi AC, Rajjat merasa agak baikan, Ia merebahkan tubuhnya sebentar di atas kasur dan tangannya meraih tas nya yang Ia taruh di meja di samping kasur, Rajjat mengambil ponselnya, dan membaca beberapa pesan yang Ia terima,
Ada pesan dari Pari, Rajjat membacanya dengan tersenyum senang, lalu Rajjat segera menelphon istrinya tersebut,
Tiga kali Rajjat mencoba menghubungi Pari, namun tak ada jawaban, akhirnya Rajjat membalasnya dengan mengirimkan pesan kembali, Pari pasti tengah syuting pikirnya,,,,

Dan,,, sesudah itu Rajjat tak menyadarinya kalau dirinya tertidur sambil memegangi ponselnya,,,

~~~~~~~~~~~~~~~00000~~~~~~~~~~~~~~

Suara langkah kaki dari sepatu wanita membangunkan Rajjat, Rajjat terkejut, dan Ia segera melihat jam yang di ponsel yang masih Ia genggam ketika Ia terbangun,,,
" Syukurlah,,," Gumam Rajjat, Ia hanya tertidur satu jam, kini badannya sedikit segar, Rajjat segera bangkit, dan seketika Rajjat kaget begitu ada seorang wanita yang masuk ke ruangan tersebut,,,
" Kau,,, untuk apa kau datang kesini,,, " Rajjat berteriak keras,,, Prisly tersenyum tak perduli dan duduk di kasur,,,
" Duduklah,,,, tak perlu hawatir, kau melihatku seperti melihat seekor binatang buas yang siap memangsa saja,,, aku membawakan makanan untuk mu,,,, " Ucap Prisly
" Tak perlu, aku tak kan menyentuh makanan yang berasal darimu,,, " Pedas Ucapan Rajjat di sertai tatapan mata yang tak bersahabat
Prisly tersenyum tak perduli, Rajjat segera memakai bajunya, dan,,, belum sempat Rajjat mengancing bajunya,,, tiba-tiba Pari memasuki tenda tersebut,,,, Pari kaget ketika di lihatnyavada seorang wanita duduk menghadap ke arah Rajjat, sedang Rajjat berdiri sambil  hendak memasang kancing baju bagian atas,,, Rajjat sangat terkejut begitu melihat pari,,,
"Pariiii,,,, eeee,,, kau,,, Kemari masuklah, kenapa kau diam di sana,,,, " Rajjat gugup, karna ada Prisly di ruangan tersebut, sedang Pari memang terkejut sehingga dia hanya terdiam di pintu,,, Prisly menengok ke arah Pari, dan tersenyum puas sambil melirik Rajjat,,,

" Pariiii,,, kaau,,, maaf, kau pasti terkejut aku ada di ruangan ini, Rajjat juga tadi hampir menamparku ketika dia bangun tidur aku nyelonong masuk ke ruangan ini,,, maafkan aku, jangan berfikir macam-macam, ada hal penting yang harus aku sampaikan pada Rajjat, jadi aku menemuinya di sini,,, " Prisly menyapa Pari dengan ramah, Prisly bangkit dari duduknya, dan menyalami Pari, Pari berusaha menguasai keterkejutannya tadi, Ia berusaha bersikap normal, dengan ramah, Pari pun  menyambut uluran tangan Prisly dan memeluknya,,, dalam hati Rajjat geram dengan sandiwara Prisly, tapi palin tidak untuk sementara Rajjat merasa lega mengatasi situasi barusan yang menegangkan, Rajjat segera mengancing seluruh bajunya, dan mendekati Pari, Rajjat memeluk Pari dan menuntunnya untuk masuk ke ruangan tersebut,,, Prisly hanya berdiri menatap kemesraan Rajjat dan Pari dengan sinis,,,

" Aku tadi membalas sms mu, dan ketiduran,,, kau sudah selesai syuting? " tanya Rajjat sambil melingkarkan tangannya ke pundak pari
" Yaa,,, kau baik-baik saja, dari siang aku merasa tak enak, aku menghawatirkanmu,,, " tanya Pari sedikit manja, Pari duduk di ranjang, Rajjat duduk di sampingnya,,
" Aku baik-baik saja, aku hanya sedikit lelah, jadi aku ketiduran " Jawab Rajjat sambil menatap Pari mesra, Rajjat sengaja melakukannya di depan Prisly,,,
Kemudian Pari menoleh ke arah Prisly, Ia baru teringat kalau di belakang ada Prisly,,,
" Prisly kemarilah, ko sekarang kau hanya berdiri di sana,,, duduklan di sini,,, " Pari tersenyum ke arah Prisly dan mempersilahkan dia untuk masuk bersamanya,,, Prisly tersenyum dan duduk di samping Pari,,,
" Bagaimana kabarmu,,, ? " tanya Pari untuk mencairkan suasana
" Aku baik-baik saja,,, oyaaa,,, ini pertemuan pertama kita ketika kau sudah menikah dengan Rajjat, aku belum mengucapkan selamat padamu,,, selamat Pari,,, semoga kau bahagiaa,,, " Prisly mencium pipi Pari kanan dan kiri, dan ketika matanya bertemu dengan Rajjat yang tengah menatapnya tak suka, Prisly tersenyum sinis pada Rajjat, Rajjat semakin geram,,,

" Apa mau dia,,, aku yakin, dia punya niat jahat,,, " ujar Rajjat dalam hati

"Terimakasih Prisly,,, kau juga,,, " ucap Pari kemudian

Tiba-tiba seeorang kru masuk ke ruangan tersebut, dan memanggil Rajjat, dan mengatakan bahwa sudah waktunya Rajjat untuk kembali take scene,,, Rajjat pun pamit pergi kepada Pari dan mencium bibirnya mesra di depan Prisly,,, Pari terkejut kaget dan malu di depan Prisly,,, sedang Prisly tersenyum kecut untuk menutupi kedongkolannya,,,

" aku akan segera kembali " Ucap Rajjat,,, Pari tersenyuum pada Pari, lalu berlalu meninggalkan ruangan tersebut

"Bagaimana kalau kita ngobropl di luar saja,,, tak enak disini,,," Pari mengajak Prisly

" Oke,  baiklah,,, " Prisly pun beranjak pergi meninggalkan ruangan itu mengikuti Pari,,,

Kini keduanya duduk di kursi plastik yang berada di depan ruangan tadi di bawah pohon, Tempat Rajjat syuting kira-kira 20 meter dari tempat mereka duduk kini, sambil memperhatikan para kru yang sedang sibuk Pari dan Prisly ngobrol bersama,,, hari sudah mulai senja,,, cuaca pun tak sepanas tadi siang, angin malam mulai mendinginkan pori-pori kulit mereka,,,

" Pari ada yang ingin aku sampaikan padamu,,, " Prisly memecah kesunyian
"Yaa,,,, ada apa? Katakan saja,,,, " Ucap Pari
" Bolehkah kalau aku bertemu Rajjat sewaktu-waktu,,, yaaa,,,, kita bertiga punya cerita masa lalu yang rumit, tapi sekarang kau sudah menikah dengan Rajjat, aku mohon padamuuu,,,, izinkan saya menemui Rajjat sewaktu-waktu,,, " Prisly tiba-tiba duduk di tanah, menghadap Pari, dan meraih kedua jemari Pari, dan memohon padanya,,, Pari risih di perlakukan seperti ini,,,
" Bangunlah Prisly, tak perlu seperti ini,,, " Pari membangunkan Prisly, dan menyuruhnya duduk kembali di tempatnya semula " mengapa tidak,,,, kau boleh saja berbicara dengan Rajjat,,, kita sebaiknya tetap berteman,,, " Ucap Pari kepada Prisly,,,
Dan tanpa sepengetahuan Pari,,, Prisly tersenyum licik, merasa puas.

~~~~~~~~~~~~00000~~~~~~~~~~~~~~

"Semangat yaaa,,, " Pari memberikan semangat kepada suaminya, sambil mencium kedua pipinya, Rajjat membalas mencium Pari dan memeluknya, lalu berlalu menuju backstage, sedangkan Pari duduk di antara penonton yang lain, saat Pari hendak  melangkah untuk duduk tiba-tiba Rajjat memanggilnya lagi,,,
" Pari,,,, " panggil Rajjat
Pari menengok sambil tersenyum " kyaa hua,,,? " Tanya nya
" Ikutlah denganku di belakang panggung, ayooo,,," Rajjat menarik lengan nya
" Mengapa? Biar aku melihat penampilanmu dari bangku penonton saja,,, kalau ada penampilanmu yang kurang aku bisa  mengoreksinya,,, " Ucap Pari, tapi Rajjat tak memperdulikannya, Ia tetap menarik lengan istrinya,,,
" Tidak, aku ingin kau ikut ke back stage,,, " Ucapnya Rajjat
" Hmmmm,,, baiklahh,,, " Pari menurut,,, Ia berjalan di samping Rajjat menuju backstage,,,

Di backstage sudah ramai beberapa artis yang akan memeriahkan acara tersebut, dan tengah mempersiapkan penampilannya, Rajjat segera bersiap-siap untuk tampil bersama Prisly,,, Pari pun bertemu Prisly yang tengah bersiap, tampak Prisly sedang di rias, sementara Rajjat masuk ke ruangan ganti untuk mengganti kostum dengan menggunakan kostum panggung, Pari menghampiri Prisly,,,

" Kau cantiiik sekali,,, sudah siap ? " Pari menyapa Prisly yang tengah memakai anting di bantu oleh periasnya,,
" Yaa,,, bagaimana dengan anting ku ini Pari,,, kau tau? Ini pemberian Rajjat ketika aku berulang tahun,,, " Prisly berbicara santai tak memperdulikan sekelilingnya, sambil memamerkan anting berwarna merah ,,,

Pari sesaat merasa tidak enak, Ia agak kikuk, tapi Pari segera mengalihkannya,,,

" Waaaah,,, indah sekali,,," Ucap Pari kemudian
" Aku selalu menggunakannya saat tampil di manapun,,," Ucap Prilsy sengaja memamerkannya pada beberapa perias yang kikuk menatap Pari,,, Pari semakin tak enak hati mendapatkan tatapan dari beberapa orang perias terhadap dirinya,,, Pari hanya tersenyum menimpali,
dan sesaat kemudian, Prisly di panggil untuk segera mempersiapkan diri karna Ia akan segera tampil,,,
Rajjat menghampiri Pari selesai berganti kostum,,,

" Kya huaa,,,? Kau tak apa? " Rajjat menbaca wajah Pari yang berbeda
" tidak,,,, tenang saja,,, kau harus tampil prima malam ini,,, bagaimana??? kau sudah siap shahensha?? " Pari memegang kedua pipi Rajjat sambil tersenyum,,, " aku akan melihatnya dari sini" Ucap Pari lagi
" Aku akan merindukan mu,,,? " Ucap Rajjat,,, Pari melotot mendengar gombalan Rajjat,,, Dan Rajjat pun berlalu saat pembawa acara memanggil namanya untuk segera tampil menari,,,,

Tiga puluh menit kemudian,,, selesai sudah pertunjukkan menari Rajjat dan Prisly, semua penonton terdengar memberikan tepuk tangan yang sangat meriah, Pari tersenyum senang dari belakang panggung,,, menunggu Rajjat,,, dan beberapa detik kemudian Rajjat kembali ke belakang panggung, dengan Prisly yang begitu erat memegang jemari Rajjat,,, Pari tak begitu memperdulikannya, itu bagian dari profesionalitas,,, Semua kru dan teman yang berada di belakang panggung pun memberikan selamat kepada keduanya karana suxes memberikan tampilan yang terbaik, Ketika Rajjat menarik tangannya untuk melepas genggaman tangan Prisly, Prisly tetap mengenggamnya erat dan tiba-tiba memeluk Rajjat di depan Pari,,, Semua orang pun terkejut melihatnya,,, tak terkecuali Pari,, tapi Pari berusaha menyembunyikan cemburu yang memburu di hatinya,,, Rajjat segera melepaskan pelukan Prisly,,, dan akhirnya Rajjat terlepas juga dari Prisly, Rajjat dengan kesal segera mendekati Pari yang begitu Rajjat mendekat, Pari langsung tersenyum memberitahukan pada Rajjat bahwa dirinya tak masalah dengan kejadian barusan, tapi muka Rajjat masih tampak menegang

" Minumlah,,,," Pari memberikan sebotol ait mineral kepada Rajjat, dan kemudian Rajjat pun meminumnya segera,,, dan tiba-tiba Prisly mendekat,,,
" Terimakasih Rajjat sudah memberikan tampilan yang begitu sempurna, kau penari yang hebat, kau masih sama seperti yang ku kenal dahuluuu,,,, " Prisly memberikan jemarinya ingin menjabat Rajjat,,, Tapi Rajjat berdiam diri dan pergi menarik jemari Pari, Pari tak enak terhadap Prisly, Ia berusaha melepas lengan Rajjat yang menarik jemarinya, tapi tangan Rajjat begitu kuat menggenggamnya,,,
" Prisly,,, maaf kami harus pergi,,,, " Pari tersenyum pada Prisly sambil pamit untuk pergi dengan menggunakan bahasa isyarat.


With Love

Putri Wardah


Tidak ada komentar:

Posting Komentar